Merupakan salah satu penyakit yang menyerang hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B (VHB) yang masih anggota famili dari hepadnavirus dan dapat menyebabkan meradangnya hati dan lama-kelamaan jika tidak diobati akan menyebabkan sirosi hati atau biasanya disebut kanker hati.
Penyebab Hepatitis B tidak selalu berasal dari virus VHB, keracunan obat, terpapar karbon tetraklorida, chlorofom, arsen, fosfor dan berbagai jenis zat-zat kima beracun lainnya.
Virus hepatitis B sudah tersebar di seluruh Asia dan tidak terkecuali Indonesia, dan fakta yang mengejutkan adalah bahwa virus Hepatitis B menurut para dokter seratus kali lebih ganas dari pada AIDS hal ini dikarenakan gejala-gejala virus hepatitis B tidaklah tampak dan terasa.
Penderita virus hepatitis B ditandai dengan tingginya kadar HBV DNA dan peningkatan intermiten ALT>10 kali di atas batas normal.
Menurut beberapa orang dan juga ahli-ahli, ternyata ada beberapa gejala yang tampak, yaitu:
- Kehilangan selera makan
- Rasa tidak enak di perut
- Rasa nyeri pada hati
- Mual-mual sampai muntah
- Demam
- Nyeri sendi dan tulang
- Bengkak pada perut kanan atas
Setelah sekitar seminggu terpapar virus hepatitis B, akan timbul gejala berupa:
- Bagian putih pada mata akan terlihat berwarna kuning
- Kulit di seluruh tubuh berwarna kuning
- Air seni tampak berwarna seperti teh
Ada 3 tanggapan kekebalan tubuh terhadap virus hepatiti B ini, yaitu:
- Kekebalan tubuh kuat
Jika kekebalan tubuh orang itu sangat kuat, maka bukan tidak mungkin jika virus hepatitis B ini akan dihancurkan oleh sel darah putih dan terjadi pembersihan virus secara total
- Kekebalan tubuh lemah
Jika kekebalan tubuh tidak kuat menghadapi virus ini, maka penderita akan menjadi carrier inaktif
- Kekebalan tubuh intermediate
Artinya memiliki daya tahan tubuh di antara kedua hal di atas, sehingga hepatitis B dapat berkembang menjadi kronis
Penularan virus hepatitis B ini dapat disebabkan oleh:
- Gaya hidup tidak sehat
- Penularan ibu pada bayi dalam kandungannya
- Penggunaan alat suntik bekas penderita hepatitis B
- Penggunaan sikat gigi bekas penderita hepatitis B
- Hubungan seksual
- Donor darah dari penderita hepatitis B
Tidak ada komentar:
Posting Komentar